Rabu, 20 Maret 2013




Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Andai ada niat untuk memperbaiki diri taubatlah kata yang tepat untuknya...

Yang berarti mengakui, menyesali segala kesalahan diri di hadapan Allah serta bertekad tak kan mengulangi lagi kesalahan kemudian menggantinya dengan amal kebajikan...

Jikalau kesalahan yang kita lakukan berkait dengan sesama, hendaknya kita meminta maaf serta mengembalikan segala sesuatu yang menjadi hak saudara kita andai kita pernah mendzaliminya...

Singkat kata, taubat berarti mengubah maksiat menjadi taat agar hidup bermanfaat dunia akhirat...

Saudaraku, taubat adalah cara indah untuk mendekatkan diri kepada Allah yang akan membawa kepada kelapangan hati serta diijabahnya do'a yang kita panjatkan setiap saat...

Pernahkah terbersit di hati ... Akankah Allah mengampuni dosa kita sedangkan sekian lama telah tenggelam dalam lumpur dosa? Sabda Rasulullah berikut ini Insya Allah mampu menenangkan hati dan meneguhkan niat kita untuk kembali ke jalan kebenaran " Wahai anak Adam, sepanjang engkau memohon kepada-Ku ( Allah) dan berharap kepada-Ku, maka akan Aku ( Allah) ampuni apa yang telah engkau lakukan, dan Aku tidak peduli. Wahai anak Adam, jika dosa-dosamu setinggi awan di langit, kemudian engkau meminta ampunan kepada-Ku akan Aku ampuni, dan aku tidak peduli. Wahai anak Adam, sesungguhnya jika engkau datang kepada-Ku membawa kesalahan sebesar dunia, kemudian engkau datang kepada-Ku tanpa menyekutukan Aku dengan sesuatu apa pun, pasti Aku akan datang kepadamu dengan ampunan sebesar itu pula. " ( HR. Tirmidzi ).

Saudaraku.. Sejatinya taubat adalah obat yang mujarab dari segala kesialan.... Barangkali kemalangan yang menimpa kita bersumber dari dosa yang belum sempat kita taubati...

Saudaraku sekurang -kurangnya ada empat tips bertaubat ...

♥ Sesali dosa...

♥ Sempurnakan wudhu

♥ Sholat sunah taubat dua rakaat

♥ Perbanyak istighfar serta iringi dengan berbagai kebaikan...

" Tiada seorang pun yang berbuat dosa, kemudian ( menyesali perbuatannya ) dengan berwudhu sesempurnanya, lalu shalat dua rakaat dan istighfar, kecuali diampuni dosanya oleh Allah "( HR. Abu Dawud ).
"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar