Rabu, 24 Juli 2013

MALAM NISFU SYA'BAN:



ﻋﻦ ﻋﻠﻲ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ : ﺇﺫﺍ ﻛﺎﻧﺖ ﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﻨﺼﻒ ﻣﻦ ﺷﻌﺒﺎﻥ ﻓﻘﻮﻣﻮﺍ ﻟﻴﻠﻬﺎ ﻭﺻﻮﻣﻮﺍ
ﻧﻬﺎﺭﻫﺎ ﻓﺈﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻳﻨﺰﻝ ﻓﻴﻬﺎ ﺇﻟﻰ ﺳﻤﺎﺀ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ ﻓﻴﻘﻮﻝ : ﺃﻻ ﻣﻦ ﻣﺴﺘﻐﻔﺮ ﻓﺄﻏﻔﺮ ﻟﻪ ، ﺃﻻ ﻣﻦ ﻣﺴﺘﺮﺯﻕ ﻓﺄﺭﺯﻗﻪ ﺃﻻ ﻣﻦ ﻣﺒﺘﻠﻰ
ﻓﺄﻋﺎﻓﻴﻪ ﺃﻻ ﻛﺬﺍ ﺃﻻ ﻛﺬﺍ ﺣﺘﻰ ﻳﻄﻠﻊ ﺍﻟﻔﺠﺮ. ﺭﻭﺍﻩ ﺍﺑﻦ ﻣﺎﺟﻪ
Artinya:
“Dari Ali, semoga Allah meridhoi beliau !, dari Nabi Shallallaahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda: Apabila
telah tiba malam Nisfu Sya’ban, maka hidupkanlah dengan mengerjakan salat dan puasalah pada siang
harinya, sesungguhnya Allah turun ke langit dunia pada malam itu, lalu Allah berfirman: "Orang yang
meminta ampunan kepadaku, maka akan Aku ampuni dia, orang yang meminta rizqi kepadaku, maka akan
Aku berikan dia rizqi, orang yang mendapatkan cobaan, maka aku bebaskan dia dari cobaan itu, hingga fajar
menyingsing." (H.R. Ibnu Majah). {Keterangan dari kitab “At-Tajul Jami’ lil Ushul”, karya Syeikh Manshur Ali
Nashif, jilid 2 halam 93 .{
ﻋﻦ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﺎ ﻗﺎﻟﺖ : ﻓﻘﺪﺕ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﺫﺍﺕ ﻟﻴﻠﺔ , ﻓﺨﺮﺟﺖ ﺃﻃﻠﺒﻪ , ﻓﺎﺫﺍ ﻫﻮ ﺑﺎﻟﺒﻘﻴﻊ ﺭﺍﻓﻊ
ﺭﺃﺳﻪ ﺍﻟﻰ ﺍﻟﺴﻤﺎﺀ ﻓﻘﺎﻝ : ﻳﺎ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﺃﻛﻨﺖ ﺗﺨﺎﻓﻴﻦ ﺃﻥ ﻳﺤﻴﻒ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻚ ﻭ ﺭﺳﻮﻟﻪ ﻗﻠﺖ : ﻇﻨﻨﺖ ﺃﻧﻚ ﺃﺗﻴﺖ ﺑﻌﺾ ﻧﺴﺎﺋﻚ
ﻓﻘﺎﻝ : ﺃﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻳﻨﺰﻝ ﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﻨﺼﻒ ﻣﻦ ﺷﻐﺒﺎﻥ ﺍﻟﻰ ﺳﻤﺎﺀ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ ﻓﻴﻐﻔﺮ ﻷﻛﺜﺮ ﻣﻦ ﻋﺪﺩ ﺷﻐﺮ ﻏﻨﻢ ﻛﻠﺐ . ﺭﻭﺍﻩ ﺍﺑﻦ ﻣﺎﺟﻪ
ﻭ ﺍﻟﺒﺮﻣﺬﻱ ﻭ ﺃﺣﻤﺪ
Artinya:
“Dari Aisyah, semoga Allah meridhoi beliau !, telah berkata: Pada suatu malam hari aku kehilangan Nabi
shallallaahu ‘alahi wa sallam, kemudian aku keluar mencari beliau. Ketika itu beliau sedang mengangkat
kepala beliau ke langit. Kemudian, beliau berkata: Wahai Aisyah ! Apakah engkau takut Allah dan Rasulnya
menelantarkan engkau. Aku berkata: Aku menyangka bahwa engkau mendatangi sebagian isteri-isteri
engkau. Kemudian, beliau berkata: Sesungguhnya Allah ta’ala turun pada malam Nisfu Sya’ban ke langit
dunia. Lalu, Dia mengampuni lebih banyak dari jumlah bulu kambing milik kabilah Bani Kalb (salah satu
kabilah yang banyak memiliki kambing). (H.R. Ibnu Majah, at-Tirmidzi, dan Ahmad .(
ﻋﻦ ﺃﺑﻰ ﻣﻮﺳﻰ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ : ﺍﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻴﻄﻠﻊ ﻓﻰ ﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﻨﺼﻒ ﻣﻦ ﺷﻐﺒﺎﻥ ﻓﻴﻐﻔﺮ
ﻟﺠﻤﻴﻎ ﺧﻠﻘﻪ ﺍﻻ ﻟﻤﺸﺮﻙ ﺃﻭ ﻣﺸﺎﺣﻦ . ﺭﻭﺍﻩ ﺍﺑﻦ ﻣﺎﺣﻪ ﻭ ﺃﺣﻤﺪ
Artinya:
“Dari Abu Musa, semoga Allah meridhoinya !, dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam berkata:
Sesungguhnya Allah akan muncul pada malam Nisfu Sya’ban, kemudian Dia akan mengampuni semua
makhluk-Nya kecuali orang musyrik atau orang yang suka bermusuhan. (H.R. Ibnu Majah dan Ahmad).
Selain itu, di dalam kitab “As-Sunan al-Kubra” karya Imam Baihaqi jilid 3 halaman 319, cetakan “Darul Fikr”,
Beirut Libanon, diterangkan sebagai berikut : ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺸﺎﻓﻐﻲ ﻭ ﺑﻠﻐﻨﺎ ﺃﻧﻪ ﻛﺎﻥ ﻳﻘﺎﻝ : ﺍﻥ ﺍﻟﺪﻏﺎﺀ ﻳﺴﺘﺠﺎﺏ ﻓﻰ ﺧﻤﺲ
ﻟﻴﺎﻝ ﻓﻰ ﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﺠﻤﻌﺔ ﻭ ﻟﻴﻠﺔ ﺍﻷﺿﺤﻰ ﻭ ﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﻔﻄﺮ ﻭ ﺃﻭﻝ ﻟﻴﻠﺔ ﻣﻦ ﺭﺟﺐ ﻭ ﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﻨﺴﻒ ﻣﻦ ﺷﻐﺒﺎﻥ Artinya: “Berkata
Imam Syafi’i: Telah sampai kepada kami bahwa sesungguhnya do’a dikabulkan pada lima malam, yaitu: 1.
Malam Jum’ah, 2. Malam Idhul Adha, 3. Malam Idhul Fitri, 4. Awal malam bulan Rajab, dan 5. Malam Nisfu
Sya’ban

Tidak ada komentar:

Posting Komentar